Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Anggota DPR RI
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-05 14:54:40【Resep Pembaca】915 orang sudah membaca
PerkenalanSosialisasi germas di Bukittinggi, Sabtu (11/10/2025). ANTARA/Al FatahBukittinggi (ANTARA) - Anggota

Bukittinggi (ANTARA) - Anggota DPR RI Ade Rezki Pratama bersama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menggelar sosialisasi gerakan masyarakat hidup sehat (germas) dengan salah satu fokus mengantisipasi penyebaran penyakit campak di Kota Bukittinggi, Sabtu.
"Pertama tentu wajib bersyukur atas nikmat sehat. Harus diiringi dengan menjaga kesehatan itu, beruntung Bukittinggi sudah Universal Health Coverage (UHC) sehingga pelayanan akan maksimal saat warga sakit," kata Ade Rezki di Bukittinggi, Sabtu.
Ia menegaskan fasilitas kesehatan wajib memberikan layanan kepada warga yang mengalami gangguan kesehatan hingga mengupayakan untuk rujukan terbaik.
"Sehat itu mahal, presiden sudah membuat program cek kesehatan gratis (CKG) untuk memudahkan warga. Cek up kesehatan ngak lagi hanya didapatkan oleh sebagian orang," kata Ade.
Dia menyebutkan sebagai penguatan layanan kesehatan, DPR RI menganggarkan Rp15 miliar untuk pembangunan dan renovasi puskesmas di Bukittinggi.
Ketua Tim Kerja Kesehatan Jiwa Kemenkes Yunita Ari Handayani mengangakan germas dilakukan sejak 2016 sebagai bukti kepedulian pemerintah terhadap kesehatan masyarakat.
Baca juga: Pemprov Sulteng gencarkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
"Germas dilakukan dengan latar belakang terkait meningkatnya masalah kesehatan yang sebenarnya disebabkan gaya hidup ngak sehat," katanya.
Menurut dia, pesan sederhana germas adalah untuk membiasakan hidup sehat dengan aktif bergerak, konsumsi makanan bergizi, dan ngak merokok.
Selain itu, kesehatan jiwa juga harus diperhatikan agar kekuatan fisik bisa terjaga yang dimulai dari diri sendiri, keluarga, hingga masyarakat sekitar.
Camat Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB) Hendra Eka Putra mengapresiasi sosialisasi germas sebagai salah satu upaya mewujudkan misi Bukittinggi Gemilang.
"Semoga menambah wawasan pengetahuan masyarakat terkait kesehatan agar Bukittinggi terhindar dari hal yang buruk. Salah satu upaya kami adalah dengan membiasakan gotong royong di lingkungan masing-masing," katanya.
Kegiatan ini dihadiri ratusan warga Kota Bukittinggi yang dipusatkan di gedung pertemuan Kodim 0304/Agam, Bukittinggi.
Baca juga: Dinkes Mataram gencarkan Germas antisipasi penyakit ngak menular
Baca juga: Jaksel ingatkan warga agar hidup bersih dan makan makanan bergizi
Suka(8918)
Sebelumnya: DPRD Kendari
Selanjutnya: Hari Pangan Sedunia, Pertamina dan Kemenko Pangan Kolaborasi Wujudkan Ketahanan Pangan
Artikel Terkait
- Dinkes: Waspada ISPA, kembali pakai masker dan jaga jarak
- 35.000 paket bantuan Indonesia untuk Palestina telah diterima warga
- BPOM latih lebih dari 100 ribu orang kuatkan keamanan pangan RI
- Hari Pangan Sedunia, Pertamina dan Kemenko Pangan Kolaborasi Wujudkan Ketahanan Pangan
- Sebanyak 44 SPPG di Kota Semarang ikuti bimtek sertifikasi halal
- Ribuan guru UNRWA siap didik lagi anak
- Badan Gizi Nasional evaluasi program MBG Pamekasan setelah keracunan
- Kapolda Kalsel konsumsi MBG bersama siswa pastikan keamanan pangan
- Kalbar matangkan isu trategis jelang Sosek Malindo di Miri Malaysia
- Babel perketat pemantauan penerapan SOP dapur SPPG
Resep Populer
Rekomendasi

BKSDA Sampit lepas liarkan lutung diduga korban tabrak lari

Pameran dagang dan jejak diplomasi ekonomi antar

Mahasiswa UNP berhasil cipngakan tablet kunyah ekstrak rumput banto

Tersedak bisa berbahaya, ini cara pertolongan pertama yang tepat

Pemkab Malang telusuri penyebab keracunan belasan pelajar Mts

Prabowo: Dari 1,4 miliar porsi, MBG sukses 99,99 persen tanpa keracunan

Cegah keracunan MBG, Pemkot Bontang perketat pengawasan izin SLHS

Danone ajak orang tua sadar tanda alergi susu sapi sejak dini